3 Pekan Pencarian, Polres Madina Berhasil Tangkap Pelaku Pemerkosaan di Nagajuang

Panyabungan (HayuaraNet) – Personel Kepolisian Resor Mandailing Natal (Madina) yang melakukan pencarian pelaku pemerkosaan di Nagajuang, baru-baru ini, membuahkan hasil setelah tiga pekan. Abdul Rahman Harahap (45), pelaku, diamankan di Desa Ranjo Batu, Kecamatan Muarasipongi, Madina.

Hal itu disampaikan Kapolres AKBP Arie Sofandi Paloh saat konfrensi pers di aula Tantya Sudhirajati Mapolres Madina, Selasa (12/11/2024). “Pelaku memiliki dua alamat yang berbeda, satu di Provinsi Kalimantan Tengah, kemudian di Ujung Batu, Provinsi Riau,” katanya didampingi Kabag Ops AKBP Muhammad Rusli dan Plh Kasi Humas Ipda Bagus Seto.

Arie Paloh menuturkan, pelaku diamankan di sebuah bengkel di Desa Ranjo Batu, Kecamatan Muara Sipongi pada 6 November 2024 sekitar pukul 17.00 Wib. “Kebetulan pada saat itu kami menerima informasi dari warga bahwasanya motor pelaku sedang rusak dan diperbaiki di bengkel itu,” ujarnya.

Kapolres Madina menambahkan, dalam upaya pencarian pelaku, Kasat Reskrim AKP Taufik Siregar bersama tim menempuh dua provinsi selama tiga pekan. Hal ini dilakukan karena pelaku selalu berpindah tempat dan sering mengganti nomor telepon.

Polisi berpangkat melati dua emas di pundaknya ini menyebut, ini bukan kali pertama pelaku melakukan tindak pidana. Adapun kejahatan lainnya adalah pencurian kendaraan bermotor.

“Ada enam sepeda motor yang dicuri pelaku, ada wilayah Riau, Tapsel dan Madina. Pelaku dalam menjalankan aksinya hanya bermodalkan mulut manis dan pendekatan sehingga para korban percaya,” terangnya sebagaimana rilis yang dikeluarkan Bagian Humas Polres.

Sementara itu, pelaku kepada wartawan mengaku, semua korbannya dikelabui dengan trik pendekatan sehingga orang mudah percaya pada dirinya. “Saya tidak ada ilmu apa pun dalam melakukan target, itu semua modal pendekatan sehingga orang percaya,” akunya.

Terkait hubungan dengan ayah korban pemerkosaan, Rahman mengatakan baru tiga kali berkomunikasi perihal bisnis penjualan pinang. Dia juga mengaku perbuatannya memperkosa korban di sebuah kebun di wilayah Nagajuang.

Mungkin Anda Menyukai