Panyabungan (HayuaraNet) – Munculnya daftar kader Partai Gerindra yang maju pada Pilkada 2024 tanpa mencantumkan nama calon bupati Mandailing Natal (Madina) Harun Musthafa Nasution menimbulkan tanda tanya. Salah satunya kedekatan yang bersangkutan dengan Prabowo.
Dalam debat publik cakada Madina di Sapadia Hall, Gunungtua, Padang Lawas Utara, Kamis (14/11/2024), Harun beberapa kali menyampaikan koneksi dengan pusat maupun dengan ketua umum Partai Gerindra sekaligus Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Namun, tidak munculnya nama Harun di dalam 350 kader yang bertarung pada Pilkada membuat beberapa jurnalis melakukan pencarian jejak digital hubungan keduanya. Ternyata, hanya ada satu tulisan. Itu pun opini atau pendapat seseorang. Artikel itu terbit di salah satu media siber dengan judul Harun Musthafa Nasution dan Kedekatannya dengan Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
Dalam tulisan di media tersebut, tak jelas disebutkan kedekatan itu selain daripada kalimat “hubungan yang erat selama bertahun-tahun”. Kunjungan Prabowo ke Ponpes Musthafawiyah pada 2009 silam, menurut artikel itu, menjadi salah satu momen historis yang menunjukkan kedekatan antara Presiden terpilih itu dengan Harun Musthafa Nasution yang disebut sebagai pimpinan pondok pesantren tersebut.
Penelusuran jejak digital yang dilakukan redaktur media ini tidak menemukan satu pun berita atau artikel yang merekam kehadiran Prabowo di Ponpes Musthafawiyah tahun 2009 silam. Informasi yang menyebutkan Prabowo mengungkapkan kekagumannya kepada Harun, seperti isi opini, tak terdeteksi.
Namun, nama-nama lain yang dekat dengan Prabowo seperti Sufmi Dasco banyak bersebaran di internet. Bahkan, politisi kelahiran Bandung itu menjadi satu-satunya yang mendampingi Prabowo saat pertemuan dengan calon menteri. Dia juga menjadi pendamping ketum Gerindra itu waktu mengumumkan susunan kabinet.
Baca Juga: Paslon Harun-Ichwan Seolah Hanya Diperjuangkan Partai Gerindra
Jejak digital kedekatan Prabowo dengan calon bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Gus Irawan Pasaribu juga masih bisa ditemukan. Salah satunya adalah saat Prabowo secara langsung turun dalam kampanye pemenanga Gus-Sukirman yang maju Pilgubsu tahun 2013 silam.
Salah satu kader yang punya hubungan dekat dengan Prabowo adalah Sabam Rajagukguk. Politisi berusia 44 tahun ini sebelumnya merupakan bekas staf khusus Prabowo saat menjabat menteri Pertahanan. Bahkan banyak yang menyebut keberhasilam Sabam duduk di DPR RI tak lepas dari campur tangan Prabowo dengan menugaskan Gus Irawan dan Ari Wiboyo maju Pilkada.
Kedekatan tiga kader tersebut tak hanya muncul dari mereka sendiri, tapi terlihat dari tindakan Prabowo yang mengistimewakan ketiganya. Hal yang tidak terlihat pada diri Harun Musthafa Nasution. (RSL)