Bupati Berpesan Agar ZIS yang Disalurkan Baznas Dimanfaatkan dengan Baik

Panyabungan (HayuaraNet) – Bupati Mandailing Natal (Madina) HM Jafar Sukhairi Nasution berpesan kepada para penerima zakat dan sedekah agar uang yang diterima dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dimanfaatkan dengan baik sehingga bisa mendorong pertumbuhan ekonomi keluarga.

Hal itu disampaikan Bupati Sukhairi saat menyampaikan arahan dan bimbingan pada acara Pendistribusian dan Pendayagunaan Zakat, Infak, dan Sedekah Triwulan 4 Tahun 2024 di Masjid Agung Nur Alannur Aek Godang, Panyabungan, pada Kamis, 19 Desember 2024.

“Tujuan Baznas mengentaskan bagaimana ekonomi kurang mampu bisa bangkit kembali. Meskipun sedikit, tapi kalau digunakan dengan sebaik-baiknya, insyaallah ini akan berkah karena ini halal,” kata Sukhairi.

Bupati mengatakan ada tradisi dalam masyarakat ketika menerima uang lupa diri dalam berbelanja. “Kalau sudah dapat uang, luar biasa borosnya. Banyak yang mau dibeli. Padahal Baznas, bagaimana agar uang ini bisa dipermodal,” jelas ketua DPW PKB Sumut ini.

Dia juga menyoroti kaum bapak yang terkesan lebih mendahulukan belanja rokok daripada yang lain. “Bahkan ada yang lebih memilih membeli nomor. Nomor pun dibeli. Cara-cara belanja seperti ini harus diubah,” pesan orang nomor satu di Pemkab Madina ini.

Bupati Sukhairi juga mengajak yang hadir untuk menggali potensi enterpreneur dalam diri sehingga berpengaruh baik dalam pertumbuhan ekonomi keluarga. “Masyarakat kita banyak yang konsumtif, ini harus dilihat sebagai peluang,” tutup bupati.

Sebelumnya, Ketua Baznas Madina Akhir Mada menjelaskan penyaluran ZIS ini berfokus pada lima program unggulan lembaga tersebut. Pertama, Madina Peduli menyasar 229 orang terdiri 126 pekerja di Dinas Lingkungan Hidup, masyarakat ekonomi lemah 103 orang, dan bantuan kepada warga tertimpa musibah kebakaran di Desa Darussalam.

“Program kedua, Madina Cerdas. Yang kami salurkan kali ini untuk mahasiswa yang kuliah di STAIN dan di luar STAIN, jumlahnya 53 mahasiswa,” katanya.

Program Madina Taqwa menyasar delapan lembaga. Berikutnya, program Madina Makmur membantu masyarakat yang usaha mikro sebanyak 20 orang.

Untuk Madina Sehat tidak disalurkan di Masjid Agung karena bersifat kondisional dan situasional. Akhir Mada mengungkapkan, sejak September 2024 sampai hari ini ada 30 warga penerima bantuan program tersebut.

“Di luar itu, setiap bulan kami membantu masyarakat untuk membiayai BPJS-nya sebanyak 400 penerima manfaat,” pungkasnya.

Baca Juga: Berkah Iduladha, Baznas Madina Salurkan 240 Paket Daging Kurban dan 100 Paket Sembako

Selain itu, Baznas juga menyerahkan bantuan langsung dari Bupati Madina berupa seperangkat alat salat yang diberikan kepada imam-imam masjid.

Kegiatan ini dihadiri Asisten I Drs. M. Sahnan Pasaribu, MM, Ketua MUI Madina Muhammad Nasir, Ketua Muhammadiyah Dr. H. Kasman, MA, dan beberapa kepala OPD. (RSL)

Mungkin Anda Menyukai