Panyabungan (HayuaraNet) – Sejak diluncurkan dan keluar dari inkubator pada Juni 2024 silam, pengunjung situs Wikipedia Bahasa Mandailing mencapai ratusan ribu per bulan. Bahkan untuk Agustus 2024 mencapai angka 323.873 kunjungan.
Hal itu disampaikan salah satu kontributor Wikipedia Bahasa Mandailing Ikbal Harun melalui keterangan pers yang diterima redaksi pada Kamis, 9 Januari 2025.
“Wikipedia Bahasa Mandailing terus mencatatkan capaian luar biasa dalam hal kunjungan signifikan ke btm.wikipedia.org selama periode Juli hingga Desember 2024,” kata Iqbal.
Dia memaparkan, jumlah pengunjung pada Juli sebanyak 180.587, Agustus 323.873 kunjungan, dan September 168.989 kunjungan.
“Kemudian, Oktober di angka 173.051, pada November tercatat 192.578 kunjungan, dan Desember naik signifikan dari bulan sebelumnya dengan total 304.006 kunjungan,” tambah alumni Universitas Sumatera Utara ini.
Ikbal Harun mengungkapkan, jumlah kunjungan yang konsisten ini diakses melalui berbagai perangkat, seperti desktop komputer, aplikasi seluler Wikipedia, dan web seluler. “Ini mencerminkan minat masyarakat yang tinggi terhadap konten dalam Bahasa Mandailing,” tuturnya.
Dia mengungkapkan, sampai saat ini Wikipedia Bahasa Mandailing telah memiliki 1.118 artikel mencakup sejarah, budaya, bahasa, dan tradisi lokal Mandailing. Di sisi lain, wikimediaawan Mandailing juga aktif membagikan informasi dan kegiatan rutin melalui akun Instagram (@wikimandailing) serta halaman Facebook (Wikipedia Mandailing).
Selain Wikipedia Bahasa Mandailing, lanjut Ikbal, para sukarelawan wiki ini juga telah menerbitkan Wiktionary Bahasa Mandailing, sebuah kamus daring yang membantu mendokumentasikan dan mempelajari bahasa Mandailing.
Baca Juga: Wiki Mandailing Gelar Wikilatih Batch 2
Peningkatan layanan juga terus dilakukan. Terkini, Wikipediawan Mandailing tengah mengembangkan proyek baru bernama WikiKutip, yang dirancang untuk mendokumentasikan dan digitalisasi tradisi lisan Mandailing.
“Proyek ini diharapkan memberikan kontribusi besar dalam pelestarian kebudayaan Mandailing melalui platform digital,” sebutnya.
Ikbal berharap melalui WikiKutip, tradisi lisan Mandailing, seperti cerita rakyat, ende, dan berbagai ekspresi budaya lainnya yang dapat diakses secara global.
“Proyek ini akan memperkuat upaya kami dalam digitalisasi budaya lokal,” pungkas Ikbal. (RSL)
