Wabup Madina Salurkan 23 Ton Bibit Padi Varietas Impari 32 di Kotanopan

Kotanopan (HayuaraNet) – Wakil Bupati Mandailing Natal (Madina) Atika Azmi Utammi Nasution menyalurkan bantuan bibit padi  varietas Impari 32 sebanyak 23 ton kepada 160 kelompok tani (poktan) di Kecamatan Kotanopan, pada Jumat, 11 Juli 2025.

“Kalau standar pemerintah, untuk keperluan 900 hektare, bibit ini disalurkan sebanyak 23 ton untuk 160 kelompok tani,” kata dia.

Atika berterima kasih kepada pemerintah pusat yang telah mengalokasikan bantuan kepada para petani di kabupaten ini. “Dari yang kita mohonkan, ini akan turun untuk 4000 hektare seluruh Madina,” lanjut lulusan UNSW Australia ini.

Meskipun 23 ton itu disalurkan di Kotanopan, Wabup Atika mengungkapkan bahwa lumbung padi terbesar di Madina ada di Kecamatan Siabu. “Mau tidak mau harus kita akui, lumbung sawah itu di Siabu, di sana ada tujuh ribu hektare penghasil padi,” sebut dia.

Di sisi lain, Atika mengingatkan para petani agar menjual gabah sesuai dengan ketetapan pemerintah, yakni Rp6.500 per kilogram. “Jika ada yang membeli di bawah Rp6.500, jangan dikasih karena harga itu sudah ditetapkan pemerintah,” pesan dia.

Lebih lanjut, wabup menyampaikan bahwa Pemkab Madina saat ini sedang mengupayakan bantuan dryer atau mesin pengering padi dari Kementerian Pertanian. “Rencananya akan ada dua dryer yang turun ke Madina. Saya belum bisa berjanji kapan turunnya, tapi sedang kami upayakan,” tegas ketua PMI Madina ini.

Atika mengungkapkan, saat ini pemkab fokus memperbaiki jaringan irigasi di beberapa titik di Madina, termasuk di Kotanopan yang diusulkan empat titik.

“Madina ini wilayahnya sangat luas, ada Sihepeng, Pakantan, Muarasipongi, Batahan, Rantobaek, totalnya ada 377 desa dan 27 kelurahan. Kalau di desanya belum ada pembangunan, jangan berpikir bahwa pemkab tidak membangun. Ini namanya berbagi,” tutup wabup. (rls)

Mungkin Anda Menyukai