Panyabungan (HayuaraNet) – Widia Indah Pratiwi, siswa SMA Negeri 1 Batahan terpilih sebagai pembawa baki pada upacara detik-detik proklamasi dan pengibaran bendera Merah Putih dalam rangka peringatan Hari Kemerdekaan tahun 2024 di pelataran Masjid Agung Nur Alan Nur Aek Godang, Panyabungan, Sabtu (17/08).
Widia mengaku merasa kaget dan campur bangga ketika terpilih sebagai pembawa baki. Apalagi, dia akan menjadi sorotan saat upacara berlangsung. “Kaget, tapi bangga apalagi saya mendapat dukungan dari kawan-kawan,” katanya yang diwawancarai usai upacara penurunan bendera.
Siswa kelas XI ini mengaku bangga menjadi bagian dari Paskibra Kabupaten Mandailing Natal (Madina). “Yang lebih membanggakan adalah latihan dan kerja keras seluruh anggota Paskibra terbayar dengan kesuksesan menjalankan tugas,” ujarnya.
Baca Juga: Seribuan Masyarakat Saksikan Upacara Penurunan Bendera di Madina
Widia mengungkapkan ingin melanjutkan pendidikan di kota Medan usai lulus SMA. Dia akan memilih pendidikan dokter. “Ingin jadi dokter,” pungkas dara berparas manis ini.
Sebelumnya, Kapolres AKBP Arie Sopandi Paloh mengukuhkan 34 siswa-siswi dari berbagai sekolah tingkat SMA di Madina sebagai anggota Paskibra. Pengukuhan yang berlangsung di halaman Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM) Madina ini turut disaksikan Wakil Bupati Atika Azmi Utammi Nasution, dan unsur Forkopimda.
Untuk diketahui, salah satu posisi yang menjadi sorotan di dalam formasi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) setiap tahunnya adalah pembawa baki. Pembawa baki adalah petugas yang mengambil bendera Merah Putih dari inspektur upacara (presiden atau kepala daerah) untuk dibawa ke tiang bendera saat upacara pengibaran bendera. (RSL)
