Kacab Bank Sumut Diduga Sengaja Loloskan Pencairan Dana Hibah Karang Taruna

Panyabungan (HayuaraNet) – Kepala Cabang (Kacab) Bank Sumut Panyabungan Rivai AR Muda Harahap diduga dengan sengaja meloloskan pencairan dana hibah Karang Taruna sebesar Rp150 juta meskipun tanpa tanda tangan dan persetujuan bendahara.

Dugaan ini muncul berdasarkan informasi yang dapat dipercaya dari dalam tubuh organisasi plat merah tersebut. Informasi itu menyatakan bahwa Rivai dan Ketua Karang Taruna Madina Zulkifli Nasution terbilang akrab.

“Bisa jadi karena kedekatan itu diloloskan pencairan meskipun tanpa konfirmasi kepada bendahara Karang Taruna,” sebut pengurus yang enggan namanya ditulis.

Sumber media ini mengungkapkan bahwa pencairan dana hibah yang kini menimbulkan polemik itu dilakukan dalam dua tahap. Masing-masing diambil oleh IN dan M.

“Saya pikir kalau Bank Sumut dikonfirmasi dan slip penarikan itu dicek, akan terlihat adanya tanda tangan bendahara,” tutup dia.

Sebelumnya, Bendahara Ahmad Sarkawi Nasution mengaku tidak pernah terlibat dalam pencairan dana hibah Karang Taruna tahun 2024. Dia pun menilai ada persekongkolan jahat yang merugikan dirinya.

“Untuk itu, saya akan usut tuntas karena ada dua hal di sini yang merugikan pribadi saya,” kata Sarkawi dalam video klarifikasi yang diunggah pada Kamis, 17 April 2025.

Dia menjelaskan, kemungkinan pertama, dana hibah itu dicairkan dengan cara mengganti bendahara. Dalam hal ini, dia menyebut tindakan tersebut ilegal dan bertentangan dengan AD/ART organisasi.

Kemungkinan kedua, dana hibah Rp150 juta itu dicairkan dengan memalsukan tanda tangan dirinya sebagai bendahara. “Ada informasi yang saya dapatkan bahwasanya dana hibah tersebut telah ditampung di Dinas Sosial dan telah dicairkan,” sebut Sarkawi.

Bendahara menegaskan dia tidak dilibatkan dan tidak ikut serta mencairkan dana bersumber dari APBD Madina tahun 2024 itu.

Zulkifli yang dimintai tanggapan dan keterangan, termasuk ada tidaknya perubahan struktur berupa penggantian bendahara, hingga berita ini ditayangkan tidak menjawab.

Senada dengan itu, Rivai yang dikonfirmasi terkait kemungkinan adanya keterlibatan dirinya sebagai kepala Cabang Bank Sumut dalam kasus ini memilih bungkam. (RSL)

Mungkin Anda Menyukai