Panyabungan (HayuaraNet) – Setelah sempat ditahan Badan Kepegawaian Negara (BKN), akhirnya NIPPPK yang lulus seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Mandailing Natal (Madina) tahun 2023 dikeluarkan. Hal itu pun ditindaklanjuti dengan penandatanganan kontrak kerja.
Sesuai keterangan dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) setempat, seluruh peserta dijadwalkan penandatanganan kontrak kerja pada Senin (19/08). Untuk guru dilaksanakan di aula Dinas Pendidikan, kesehatan di kantor Dinas Kesehatan, dan teknis di BKPSDM.
Pantauan di pelataran Dinas Pendidikan, peserta yang lulus sudah mulai memadati lokasi mulai pukul 07.30 WIB. Untuk mempercepat proses, peserta dibagi dalam beberapa kelompok.
Sekretaris Dinas Pendidikan Muhammad Ikbal menjelaskan, untuk guru ada 837 orang yang tanda tangan kontrak. “Dijadwalkan hanya satu hari ini,” katanya.
Dia menambahkan, penandatanganan ini juga sekaligus penempatan kerja masing-masing peserta. “Setelah tanda tangan kontrak, kami akan serahkan berkasnya ke BKD untuk kemudian dilaporkan ke Pak Bupati,” ujarnya.
Meski demikian, terkait tahapan berikutnya, termasuk penyerahan SK dan pelantikan, Ikbal mengaku tak bisa memberikan komentar lebih lanjut. Dia meminta wartawan untuk konfirmasi kepada kepala dinas.
Sementara itu, informasi yang diperoleh dari pejabat di BPKSDM, penandatanganan kontrak ini merupakan tahapan yang seharusnya dilakukan beberapa waktu lalu. “Tapi, saat itu BKN menahan NIPPPK peserta dan ini sudah dilepas. Jadi, tahapan bisa dilanjutkan,” tuturnya.
Mengenai proses hukum yang berjalan di PTUN Medan, dia mengaku masih berjalan. “Soal putusan itu nanti. Kalau pemerintah sifatnya menunggu,” ujarnya.
Baca Juga: Kasek SDN 141 Runding Diduga Manipulasi Dana BOS untuk Tebus Suap Jabatan
Pejabat tersebut mengungkapkan, saat ini pihaknya sedang menyiapkan tahapan seleksi CPNS. “Untuk PPPK, belum. Nanti akan kami informasikan,” tutupnya.
Salah satu peserta Suryani Daulay mengaku senang dengan penandatanganan kontrak kerja ini. Terlebih, hal ini telah mereka tunggu dalam delapan bulan terakhir.
Dia berharap tahapan seleksi PPPK tahun 2024 segera dibuka sehingga kawan-kawannya juga bisa mewujudkan impian mereka.
Untuk diketahui, sebelumnya BKN menahan NIPPPK peserta yang lulus seleksi tahun 2023 buntut mencuatnya dugaan kecurangan dalam proses seleksi. (RSL)