Sukhairi Motivas Bacaleg PKB, Sebut Sepakat Sistem Terbuka

Panyabungan (HayuaraNet) – Ketua DPW PKB Sumatera Utara (Sumut) H. M. Jafar Sukhairi Nasution memberikan motivasi kepada bakal calon legislatif (bacaleg) partai berlambang bola duni dikelilingi sembilan bintang itu untuk tetap optimistis bergerak dalam memenangkan partai.

Hal itu disampaikan bupati Mandailing Natal (Madina) saat menghadiri rapat kerja dan orientasi bacaleg PKB Madina di Aula Ladang Sari, Kecamatan Panyabungan, Madina, Sumut, Senin (20/3).

Dalam kesempatan itu Sukhairi mengungkapkan, sistem proporsional terbuka telah menjadi kesepakatan partai dan tidak bisa ditawar-tawar. Kesepakatan itu, jelas Sukhairi, sebagai bentuk keterbukaan informasi kepada masyarakat.

“PKB telah sepakat untuk tetap melaksanakan sistem terbuka. Tidak ada tawar-menawar, apalagi yang harus ditakutkan,” sebutnya.

Mantan pimpinan DPRD Madina ini meminta bacaleg fokus pada target partai dan meninggalkan hal-hal yang menguras energi. “Jangan menghabiskan energi untuk hal-hal yang tidak penting. Kemenangan PKB di Madina menjadi wujud nyata,” pesannya.

Bupati Madina ini juga berharap semua bacaleg memahami cara kerja partai dan mengikuti mekanisme yang ada.”Kader harus berdiri untuk kepentingan orang banyak,” tegasnya.

Sebagai ketua DPW PKB Sumut, dia berjanji tidak akan membiarkan para caleg dan bacaleg berjalan sendiri.

Sementara Ketua DPC PKB Madina Khoiruddin Faslah Siregar menyampaikan partai terbuka untuk siapa saja yang ingin ikut bertarung dalam pemilihan legislatif. “Seluruh aspek masyarakat bisa mendaftar,” katanya.

Hingga hari ini setidak sudah ada 45 orang yang telah didaftarkan partai. Seluruh proses pendaftaran mengikuti mekanisme dan instruksi DPW maupun DPP. Mekanisme ini, kata Faslah, bukan hanya seremonial semata, tetapi benar dilaksanakan.

“Langkah-langkah tersebut agar kader dapat mengenal lebih dekat PKB dan ideologinya,” ungkapnya.

Tahapan orientasi ini, tegas Faslah, penting bagi seluruh bacaleg PKB di tingkat daerah, provinsi maupun DPR RI. “Orientasi sebagai langlah awal agar lebih solid dan kuat di 2024,” tutup Faslah. (RSL)

Mungkin Anda Menyukai