Panyabungan (HayuaraNet) – Dalam tiga hari terakhir, Jumat-Minggu (15-17/11/2024), air tak masuk atau mengalir ke rumah-rumah warga di Aek Galoga, Desa Pidoli Lombang, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina). Akibatnya, sejumlah pelanggan PDAM Tirta Madina mengeluh.
Rodiah, salah satu warga menyampaikan tidak mengalirnya air mengakibatkan banyak pekerjaan rumah terkendala. “Mau mandi, cuci piring, atau cuci pakaian pun susah,” katanya, Minggu (17/11/2024).
Dia berharap PDAM bisa segera megalirkan air karena dia rutin membayar tagihan per bulannya. “Kalau ada yang rusak harusnya secepat mungkin diselesaikan. Jangan sampai berhari-hari seperti ini,” ujarnya.
Senada dengan itu, Sari juga mengeluhkan hal serupa. Menurutnya, tiga hari tak ada air benar-benar menyusahkan. Dia pun mengaku heran dengan keadaan ini karena sebelumnya tidak pernah merasakan hal serupa.
“Kalau mereka tak becus bekerja sebaiknya diganti saja. Masa, iya, tiga hari enggak ada air. Minimal, dalam satu hari itu dialirkan barang dua atau tiga jam biar kami bisa tampung,” sebutnya.
Dia pun berharap bupati Madina segera mengevaluasi jajaran direksi PDAM Tirta Madina. “Kalau perlu dipecat. Susah orang dibuatnya,” ketus warga tersebut.
Sementara itu, dalam unggahan akun Facebook Pdam Tirta Madina tiga hari yang lalu disebutkan bahwa sedang ada pekerjaan pembersihan intake di sumber Aek Simoang Baduo, Desa Aek Mata.
Dalam foto penyerta unggahan itu disebutkan pekerjaan berlangsung pada Kamis 14 November 2024, pukul 14.00 WIB s/d selesai. Untuk itu, pihak PDAM pun menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi.
Sepertinya, sejak Kamis (14/11/2024) sampai sore ini, Minggu (17/11/2024) sekitar pukul 16.40 WIB pekerjaan tersebut belum selesai. Sementara itu, keluhan warga kian kencang. (RSL)
