Siabu (HayuaraNet) – Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mandailing Natal (Madina) Siar Nasution menyerahkan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) dari Kementerian Pertanian kepada 14 kelompok brigade pangan di Kecamatan Siabu, pada Rabu, 12 Maret 2025.
Alsintan yang diserahkan itu berupa hand traktor merek Quick sebanyak 44 unit dan traktor roda empat merek Emworld sebanyak 11 unit.
Berikut daftar 14 kelompok brigade pangan yang menerima bantuan tersebut:
- Penuh Berkah di Desa Sihepeng; Traktor 4 roda 1 unit, traktor 2 roda tiga unit.
- Barur Indah di Desa Sihepeng Sada; Traktor 4 roda 1 unit, traktor 2 roda tiga unit.
- Maju Bersama di Desa Sihepeng Dua; Traktor Roda Dua 3 Unit.
- Muara Silan Lan di Desa Sihepeng Opat; Traktor 4 roda 1 unit, traktor 2 roda tiga unit.
- Saroha di Desa Hutapuli; Traktor Roda Empat 1 Unit, Traktor Roda Dua 2 Unit
- Sahata di Desa Hutapuli; Traktor Roda Dua 3 Unit.
- Oryza SBS di Kelurahan Simangambat; Traktor 4 roda 1 unit, traktor 2 roda tiga unit.
- Batu Tunggal di Kelurahan Simangambat; Traktor 4 roda 1 unit, traktor 2 roda tiga unit.
- Rodang Tinapor di Kelurahan Siabu; Traktor 4 roda 1 unit, traktor 2 roda tiga unit.
- Maju Bersama Huraba 1; Traktor 4 roda 1 unit, traktor 2 roda empat unit.
- Makmur Bersama di Desa Huraba II; Traktor 4 roda 1 unit, traktor 2 roda empat unit.
- Tangga Jaya di Desa Tangga Bosi II; Traktor 4 roda 1 unit, traktor 2 roda tiga unit.
- Sahata di Desa Tanggabosi III; Traktor 4 roda 1 unit, traktor 2 roda tiga unit.
- Sabarodang di Desa Huta Godang Muda; Dua unit traktor roda dua.
“Tim Brigade Pangan ini mengolah lahan hasil Optimalisasi Lahan Rawa (Oplah) sebagai wujud dalam mendukung dan menjalankan program Asta Cita, ketahanan pangan nasional,” kata Siar Nasution.
Kadis menerangkan, dengan adanya bantuan tersebut, setiap Poktan harus mampu meningkatkan jumlah masa panen. “Bantuan mesin ini untuk mempermudah dan mempercepat petani dalam mengerjakan proses bercocok tanam. Ini juga bertujuan untuk meningkatkan pendapatan petani,” lanjut Siar.
Dia meminta semua kelompok solid dalam mengolah lahan rawa sehingga hasil panen meningkat sebagaimana petunjuk dari pemerintah pusat. Oplah rawa ini, lanjut Siar, merupakan tanggung jawab banyak pihak, termasuk Polri dan TNI serta pemda.
Untuk itu, dia pun menekankan agar Poktan serius menjalankan program tersebut. “Jangan coba bermain dalam Alsintan ini, nanti banyak yang mengawasi di lapangan,” tegas Siar.
Siar memastikan tidak ada kutipan dari Poktan untuk mendapatkan alsintan tersebut.
Ketua Kelompok Tani Sahata di Desa Tangga Bosi III Derajat Ali berterima kasih kepada kementerian, Distan Provsu, dan Distan Madina yanh telah memfasilitasi bantuan alsintan.
“Kelompok Tani Sahata mendapat satu unit traktor roda empat, tiga traktor roda dua. Kami sangat bersyukur, ini akan dimanfaatkan dan dijaga sebaik mungkin,” kata dia.
Senada dengan itu, Ketua Kelompok Tani Maju Bersama Desa Sihepeng Dua Suhriadi mengaku menerima tiga unit hand traktor (traktor roda dua). Alat tersebut akan dibawa ke desanya untuk dimanfaatkan bersama. (RSL)