Tambangan (HayuaraNet) – Kepala Desa (Kades) Simangambat TB Ahmad Rasyid Nasution mengaku siap memfasilitasi warga yang hendak menghapal Alquran di Pesantren Darul Quran, Medan.
Hal itu disampaikan Rasyid ketika dikonfirmasi terkait keberangkatan tiga warga Desa Simangambat TB, Kecamatan Tambangan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), ke pesanteren yang didirikan Ustaz Yusuf Mansyur itu pada Selasa, 7 Januari 2025.
“Saya siap menjembatani masyarakat Madina yang mau menghapal Alquran di Daqu, Medan. Insyaallah akan diterima,” katanya.
Dia menjelaskan, Daqu merupakan rumah tahfiz Alquran tanpa biaya alias gratis. Untuk bisa mondok di pesantren ini syaratnya hanya harus lulusan pesantren atau SMA sederajat.
“Semua kebutuhan santri yang menghapal Alquran di Daqu tidak dipungut biaya. Biasanya, dalam satu tahun santri akan hapal Alquran dan diberikan waktu setahun mengabdi bagi rumah tahfiz itu,” jelasnya.
Baca Juga: Pemdes Simangambat TB Gelar Pelatihan Pengolahan Makanan Bergizi
Sebelumnya, Pemerintahan Desa Simangambat TB memberangkatkan dua santriwati dan satu santri untuk belajar dan menghapal Alquran di Daqu. Untuk biaya keberangkatan ditanggung oleh pemdes.
Dia pun berharap keberangkatan tiga orang tersebut menjadi motivasi bagi remaja lain untuk lebih dekat dengan Alquran. Dia mengungkapkan program ini terbuka untuk umum. (RSL)
